LENTERA RAMADAN #16 – Tahun 1444 H oleh Fadjar Ambaristi, S.Pd. (guru SD Mugres)
***
LENTERA – Alhamdulillah, telah tiba bulan yang sangat ditunggu-tunggu oleh umat Islam di seluruh dunia. Bulan yang penuh berkah, rahmat, dan ampunan dari Allah Swt. Tidak terasa kita telah menjalankan puasa di hari ke-15.
Pada bulan puasa Ramadan, pasti kita akan mengubah beberapa kebiasaan kita. Salah satu nya adalah jadwal makan sehari-hari. Perubahan ini akan menciptakan perbedaan besar untuk membuat tubuh lebih bertenaga. Jangan biarkan rasa lemas saat puasa menurunkan produktivitas.
Ada beberapa cara sederhana yang dapat dicoba untuk mengatasi lesu dan kurang energi saat puasa.
Pastikan minum air cukup
Merasa lemas saat berpuasa karena mengalami dehidrasi. Minum air saat berbuka puasa dan makan sahur harus mencukupi. Bisa menggunakan pola 2-4-2. Maksudnya, dua gelas saat berbuka puasa, empat gelas sepanjang malam, dan dua gelas saat sahur. Selain minum air, buah-buahan bisa untuk menambah asupan cairan.
Hindari minuman yang mengandung kafein selama puasa. Kafein yang terdapat pada kopi, minuman bersoda, maupun teh yang dikonsumsi 3-6 jam sebelum tidur dapat membuat kita sulit tidur.
Perhatikan makanan saat berbuka dan sahur
Pada saat berbuka puasa semua makanan terlihat mengenyangkan, tetapi tidak semua makanan mendatangkan nutrisi bagi tubuh.
Makanan berbahan dasar tepung mengandung kadar gula tinggi bisa membuat kita lemas saat puasa. Sebaiknya konsumsilah sayuran dan buah-buahan. Contohnya, buah potong (misal pisang ambon atau apel), salad, dan telur rebus.
Lakukan olahraga yang Anda sukai
Beraktivitas normal saja sudah melelahkan, bagaimana jika olahraga saat puasa?
Caranya adalah berolahraga semampu kita. Mulailah dengan porsi latihan kecil 10 menit per hari dengan berjalan kaki. Dengan olahraga, kebugaran tubuh lebih terjaga.
Pastikan jam tidur tetap sama seperti biasa
Cukup istirahat adalah kunci untuk terus berenergi saat beraktivitas sepanjang hari menghindari lemas saat puasa. Cobalah untuk bangun dan tidur di jam yang sama tiap hari, sehingga tubuh memiliki jam biologis yang terjadwal.
Buatlah jadwal yang sesuai dengan kebutuhan sahur di bulan Ramadan. Memasang alarm dapat membantu kita bangun tepat waktu.
Nah, selamat mencoba dan selamat menjalankan Ibadah puasa Ramadan. Semoga kita bisa dengan lancar dan sehat dalam menjalankan ibadah puasa Ramadan.□