KABARMUGRES – Pada hari Sabtu (24/09), Komite SD Muhammadiyah Kompleks Gresik menyelenggarakan acara parenting dengan tema “Mendidik Anak Seperti Memintal Pelangi”. Acara yang diselenggarakan di Masjid Taqwa Kompleks Perguruan Muhammadiyah Gresik ini dihadiri oleh wali murid dari kelas 1 sampai kelas 6.
Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan oleh ananda Juwairiyah (siswi SD Mugres). Kemudian acara dilanjutkan dengan sambutan dan pengantar yang disampaikan oleh Ketua PCM Gresik, Bapak K.H. Muchtar Buchori; Ketua Majelis Dikdasmen PCM Gresik, Bapak Ir. Ahmad Subagiono, dan Ketua Komite SD Mugres, Bapak Mohammad Saudi, S.Psi.
Pak Saudi menuturkan betapa pentingnya kegiatan parenting ini diselenggarakan. Beliau juga mengingatkan para wali murid agar senantiasa menambah pengetahuan atau keterampilan dalam mendidik anak.
“Kegiatan parenting ini bertujuan untuk mewujudkan keselarasan cara mendidik anak di sekolah dengan di rumah melalui peningkatan kualitas interaksi dan komunikasi positif antara sekolah dan orang tua,” tutur guru konseling di SMA Negeri 1 Cerme ini.
Sebagai bagian dari tarbiyatul aulad (pendidikan untuk anak), Komite SD Mugres mengundang narasumber ahli, yakni Ustazah Evie Silfia Zubaedi. Beliau merupakan motivator dan parenting coach asal Sidoarjo.
Dalam tema “Mendidik Anak Seperti Memintal Pelangi” ini Ustadzah Evie menyampaikan bahwa tugas orang tua dalam mendidik anak harus bisa memberikan bekal anaknya agar menjadi anak yang saleh dan salihah. Menjadikan seorang anak agar memiliki pribadi yang saleh dan salihah membutuhkan kerja keras dan ketekunan.
“Karena anak yang saleh dan salihah bisa menjadi aset masa depan orang tua ketika orang tua sudah berada di liang lahat. Merekalah yang nantinya akan mendoakan dan mentransfer kebaikan ketika orang tua sudah meninggal,” ujarnya.
Selain itu, beliau juga menyampaikan bahwa banyak orang tua yang khawatir kalau nilai anaknya kurang di sekolah, tidak lulus ujian, serta tidak mendapat prestasi dalam lomba.
Menurut beliau, seharusnya orang tua jangan terlalu fokus terhadap angka sebagai standar sukses seorang anak, tetapi nilai-nilai agamalah yang merupakan porsi terbesar dalam membentuk akhlak seorang anak.
“Memasukkan anak ke sekolah Islam pun bukan serta-merta akhlak anak akan langsung menjadi baik, tetapi juga perlu peran orang tua di rumah untuk menerapkan pola asuh yang menanamkan nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari,” imbuh Ustazah Evie.
Di sesi terakhir, Ustazah Evie memberi kesempatan kepada wali murid yang hadir untuk melakukan sesi tanya jawab. Para wali murid sangat antusias dan berebut mengajukan pertanyaan. Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan pembagian doorprize menarik kepada para wali murid yang hadir dan doa bersama yang dipimpin oleh Ustazah Evie.□(ven)